🌒 Rumus Molekul Yang Merupakan Suatu Alkena Adalah
Rumusmolekulnya bisa dibilang menyatakan susunan sebenarnya dari molekul zat. Rumus molekulnya dan rumus empiris senyawa hanya berbeda jumlah atomnya saja, sementara atom unsur penyusun senyawa tetap. Akan tetapi, beberapa senyawa mempunyai rumus empiris dan molekulnya sama. Sebut saja H2O (air) dan NH3 (amoniak).
Rumusumum senyawa alkena adalah. A. CnH2n B. CnH2n+1 C. CnH2n+2 D. CnH2n-1 E. CnH2n - 2 Pemkoreksian Rumus umum alkena = CnH2n Rumus umum alkana = CnH2n+2 Rumus umum alkuna = CnH2n-2 Jawaban: A Nomor 8 Untuk meringannyakan memahami banyak sekali senyawa, senyawa tersebut dikelompokkan ke dalam deret homolog.
Deretsenyawa ini merupakan deret homolog yaitu suatu deret senyawa sejenis yang perbedaan jumlah atom suatu senyawa dengan senyawa berikutnya sama Dari rumus-rumus molekul alkana di atas dapat disimpulkan bahwa rumus umum alkana adalah: Rumus Umum Alkena
Alkenaadalah senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap dua pada rantai karbonnya. Senyawa ini memiliki rumus CnH2n dan bersifat lebih reaktif daripada senyawa alkana. Dikutip dari situs Rumah Belajar Kemdikbud, sifat senyawa alkena dibagi menjadi dua golongan yakni sifat fisika dan kimia.
Langsungsaja didalam Pengertian Rumus Molekul Senyawa adalah Rumus yang menyatakan suatu jumlah dan jenis Atom - Atom dari unsur yg menyusun dalam 1 Molekul Senyawa, dan untuk Pengertian Rumus Empiris ini sendiri ialah Rumus yg menyatakan suatu perbandingan terkecil dari Atom2 yg menyusun suatu Senyawa.
Gurubagicom. Alkana termasuk golongan senyawa hidrokarbon alifatik yang memiliki rantai terbuka jenuh yang mengandung ikatan tunggal karbon-karbon yang berikatan dengan atom H Alkana merupakan rantai karbon alipatik yang paling sederhana dari senyawa hidrokarbon lainnya. Adapun rumus umum dari alkana adalah CnH2n +2 Dimana n = jumlah atom karbon
TataNama Senyawa Alkena- alkena merupakan senyawa hidrokarbon dengan ikatan atom C rangkap. Ia juga disebut senyawa hidrokarbon tak jenuh karena ada atom C yang belum penuh mengikat Atom C atau gugus alkil yang lain sehingga terbentuk ikatan rangkap 2. Sama seperti ketika kita belajar tentang senyawa karbon alkana, alkena juga punya deret homolog dengan []
Alkenanmemiliki rumus umum yaitu CnH2n. Alkena disebut juga hidrokarbon tidak jenuh karena tidak mempunyai jumlah maksimum atom yang ditampung oleh setiap atom karbon. Alkena mempunyai ikatan sigma dan ikatan phi antara dua atom karbon yang berhadapan.
J29z. Kalau kamu tertarik untuk mempelajari tentang seluk beluk Alkena, simak pembahasannya di sini. Kami juga telah menyiapkan kuis berupa latihan soal dengan tingkatan yang berbeda-beda agar kamu bisa mempraktikkan materi yang telah pembahasan ini, kamu bisa belajar mengenai Alkena. Kamu akan diajak untuk memahami materi dan tentang metode menyelesaikan soal. Kamu juga akan memperoleh latihan soal interaktif yang tersedia dalam tiga tingkat kesulitan, yaitu mudah, sedang, dan sukar. Tertarik untuk mempelajarinya? Sekarang, kamu bisa mulai mempelajari materi lewat uraian berikut. Apabila materi ini berguna, bagikan ke teman-teman kamu supaya mereka juga mendapatkan manfaatnya. Kamu dapat download modul & contoh soal serta kumpulan latihan soal dalam bentuk pdf pada link dibawah ini Modul Alkena Kumpulan Soal Mudah, Sedang & Sukar Senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap dua atau tiga antar atom C pada struktur molekulnya. Yang tergolong hidrokarbon tak jenuh adalah alkena $\mbox{C}=\mbox{C}$ dan alkuna $\mbox{C}\equiv\mbox{C}$. Suatu hidrokarbon dengan ikatan rangkap ganda antar karbonnya disebut juga hidrokarbon tak jenuh. Sering disebut juga sengan istilah olefin. Tata nama alkena secara umum sama seperti alkana, hanya pada tata nama senyawa olefin rantai utamanya harus mengandung ikatan rangkap dan diakhiri -ena beserta nomor posisi ikatan rangkap. Sebagai contoh untuk senyawa berikut Diberi nama 2-etil-1-pentena. Senyawa olefin dengan dua ikatan rangkap diberi nama alkadiena, tiga ikatan rangkap disebut alkatriena dan seterusnya. Reaksi-reaksi Alkena Reaksi-reaksi olefin yang umum antara lain 1. Reaksi pembakaran, seperti hidrokarbon lainnya 2. Reaksi adisi. Adisi artinya penambahan, sehingga secara umum terjadi penambahan suatu gugus ke dalam ikatan rangkap, menyebabkannya berubah menjadi ikatan jenuh. Secara umum reaksi adisi untuk olefin adalah sebagai berikut. Adisi olefin biasanya dilakukan dengan hidrogen hidrogenasi, halogen halogenasi, atau asam halida. Pada adisi dengan asam halida maupun senyawa H-Y lain Y adalah atom atau gugus lain berlaku aturan Markovnikov, dimana atom H akan masuk ke karbon yang mengikat lebih banyak atom H, sebagai contoh $\mbox{CH}{}_{2}=\mbox{CH}-\mbox{CH}{}_{3}+\mbox{H}-\mbox{Cl}\rightarrow\mbox{CH}{}_{3}-\mbox{CHCl}-\mbox{CH}{}_{3}$ Meski demikian bila ke dalam reaksi ini dimasukkan suatu peroksida ROOR maka akan terjadi reaksi anti-Markovnikov, sebagai berikut $\mbox{CH}{}_{2}=\mbox{CH}-\mbox{CH}{}_{3}+\mbox{H}-\mbox{Cl}\overrightarrow{_{ROOR}}\mbox{CH}{}_{2}\mbox{Cl}-\mbox{CH}{}_{2}-\mbox{CH}{}_{3}$ Pembuatan alkena biasanya dilakukan melalui reaksi eliminasi, yang merupakan kebalikan dari adisi, dan umumnya berlangsung sebagai berikut Contoh Soal dan Pembahasan 1. Berikan nama untuk senyawa alkena berikut. Jawaban Suatu senyawa hidrokarbon dapat digambarkan seperti gambar diatas struktur kerangka, dimana setiap titik ujung garis melambangkan atom karbon sementara hidrogen tidak digambarkan. Penomoran untuk senyawa di atas. Gugus alkil dengan 3 karbon namun bukan merupakan rantai lurus disebut isopropil. Sehingga nama yang tepat 3-isopropil-2,4-dimetil-1-pentena 2. Bila senyawa pada nomor 1 direaksikan dengan air dalam suasana asam, sebutkan nama senyawa yang terbentuk! Jawaban Sesuai aturan Markovnikov, maka air yang terdiri dari H-OH H akan masuk ke karbon nomor 1 dan -OH masuk ke karbon nomor2, sehingga hasil reaksinya Dengan nama, 3-isopropil,2-4-dimetil-2-pentanol
Rumus molekul adalah kelipatan-kelipatan dari rumus empiris. Rumus ini menyatakan jenis serta jumlah atom yang sebenarnya di dalam molekul suatu senyawa. Untuk menyatakan rumus suatu zat bisa dilakukan dengan cara menuliskan lambang kimia setiap unsur yang ada di dalam molekul dan jumlah atom secara subscript dituliskan di kanan lambang kimia unsur. Cara mengetahui rumus molekulnya senyawa dari rumus empiris ialah dengan mengetahui massa molekul relatif terlebih dahulu. Rumus molekulnya bisa dibilang menyatakan susunan sebenarnya dari molekul zat. Rumus molekulnya dan rumus empiris senyawa hanya berbeda jumlah atomnya saja, sementara atom unsur penyusun senyawa tetap. Akan tetapi, beberapa senyawa mempunyai rumus empiris dan molekulnya sama. Sebut saja H2O air dan NH3 amoniak. Untuk info lebih jelasnya, anda simak saja ulasan lengkapnya di bawah ini. Secara matematis, perbandingan antara rumus empiris dan rumus molekul ialah sebagai berikut. Rumus Empirisn = Rumus Molekul n adalah bilangan yang berhubungan dengan massa molekul relatif Mr dari rumus kimia senyawa. Apabila Mr dari rumus empiris dikalikan dengan n, maka mendapatkan Mr rumus molekul. Konsep inilah yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan rumus molekul dari rumus empiris senyawa. Untuk menentukan rumus empiris serta molekul senyawa, anda bisa perhatikan langkah-langkah berikut ini. Tentukan perbandingan massa diantara unsur-unsur penyusun senyawa Tentukan perbandingan mol diantara unsur-unsur penyusun senyawa dengan rumus sebagai berikut. mol = Massa unsur dibagi Massa atom relatif Ar Tentukan perbandingan mol diantara unsur-unsur yang paling sederhana. Dengan begitu, bisa didapatkan rumus empiris Tentukan rumus molekul dengan cara mencari faktor pengali n. Adapun rumus yang digunakan ialah sebagai berikut Rumus Empirisn = Mr Contoh Soal dan Pembahasan Rumus Molekul Untuk semakin menambah pemahaman anda mengenai rumus molekul, berikut kami bagikan contoh soal lengkap dengan pembahasannya selengkapnya. Soal 1 Suatu senyawa hidrokarbon mengandung 48 gram C serta 8 gram H Ar C = 12, Ar H = 1. Carilah rumus molekul senyawa itu apabila diketahui massa molekul relatifnya ialah 28! Jawab Langkah pertama yang perlu anda lakukan ialah mencari terlebih dahulu rumus empirisnya. Adapun caranya ialah dengan rumus sebagai berikut. nC nH = mC/ArC mH/ArH Sehingga nC nH = 48/12 8/1 nC nH = 4 8 nC nH = 1 2 Jadi, rumus empiris senyawa itu adalah CH2. Dari rumus empiris senyawa CH2 bisa dicari Mr-nya. Berikut caranya. Mr CH2 = 1 x Ar C + 2 x Ar H = 1 x 12 + 2 x 1 Hasilnya Mr CH2 = 14 Rumus molekul bisa ditentukan dengan rumus sebagai berikut. Mr rumus molekul = n dikali Mr rumus empiris 28 = n x 14 n = 28 14 = 2 Jadi, rumus molekul senyawa itu adalah CH22 = C2H Soal 2 Terdapat suatu senyawa yang mengandung 40% karbon, 53,33% oksigen, sementara sisanya hidrogen. Apabila massa molekul relatif Mr senyawa itu adalah 180, maka tentukan rumus molekul senyawa tersebut Ar C = 12, Ar O = 16 dan Ar H = 1. Jawab Langkah pertama yang perlu anda lakukan ialah menentukan perbandingan massa antara atom C, H, serta O. C/H/O = 40/6,67/53,33 Langkah selanjutnya ialah menentukan perbandingan mol antara atom C, H, serta O. C H O = massa C/Ar C banding massa H/Ar H banding massa O/Ar O C H O = 40/12 banding 6,67/1 banding 53,33/16 Hasilnya C H O = 3,33 6,67 3,33 Lanjutkan dengan menyederhanakan perbandingan mol antara atom C, H serta O. C H O = 3,33 banding 6,67 banding 3,33 C H O = 3,33/3,33 banding 6,67/3,33 banding 3,33/3,33 Hasilnya C H O = 1 2 1 Jadi, rumus empiris dari senyawa itu adalah CH2O. Langkah terakhir, cari faktor pengali n untuk menentukan rumus molekulnya. Mr = Rumus Empirisn Mr = CH2On 180 = 12 + {2 × 1} + 16 kali n 180 = 30n 6 = n Jadi, rumus molekulnya CH2O6 = C6H12O6.
rumus molekul yang merupakan suatu alkena adalah